Dropbuy.net-Sebuah perusahaan jasa kirim barang JNT merupkan salah satu jasa pengiriman paling terkenal dan merupakan perusahaan paling besar. Jasa ini telah banyak sekali berkontribusi dalam pengiriman barang sejak awal dibukanya ditahun 20215 lalu.
Hingga saat ini J&T masih setia melayani konsumennya dalam hal ekspedisi pengiriman barang. Namun baru-baru ini dimedia sosial TikTok dan Twitter banyak sekali beredar berita mengenai Karyawan J&T Mogok Kerja 2021.
Lalu apa yang menjadikan para karyawan J&T bisa melakukan hal tersebut. Bahkan divideo terlihat betapa banyaknya barang yang harus dikirim kepenerimanya yang menumpuk begitu banyak.
Mari kita ulasan alasan karyawan j&t mogok kerja ditahun 2021 ini menjadi viral dan trending topik.
Alasan karyawan J&T melakukan mogok kerja
Karyawan J&T sebuah yang bergerak dibidang Pengiriman Barang melakukan unjuk rasa menuntut agar kenaikan gaji yang sepadan dibawah Upah Minimum Provinsi (UMP) Rabu (21/02). Selain itu juga, banyak puluhan karyawan melakukan aksinya dengan cara mogok kerja.
Hal ini dilakukan agar gaji mereka dinaikan karena tidak sepadan dengan sebuah pekerjaannya dan perekonomian yang semakin meningkat setiap harinya.
Aksi demo tersebut digelar disebuah kantor Pelayanan J&T di Jl. Rijali, tepatnya terletak di Kecamatan Sirimau. Mereka menyampaikan sebuah orasi protesnya terhadap pimpinan Ivan Palevi yang selalu sewenang-wenang terhadap karyawannya.
Kebijakan lain-lain juga seperti pengadaan sebuah seragam kerja, kami disuruh untuk membeli dengan harga yang cukup begitu tinggi. Jika tidak maka akan diberi sangsi yang cukup berat,” ungkapnya seorang Kordinator unjuk rasa, Usman Wally.
Bahkan sebelumnya ternyata perwakilan dari karyawan ternyata telah melaporkan ke Dinas Tenaga Kerja ( DISNAKER ). Perihal bentuk jumlah gaji yang diberikan sebesar 1,6 juta jauh dari upah minumum pekerja ( UMP ) yaitu sebesar 2,2 juta. Hal inilah yang mengakibatkan unjuk rasa terjadi.
Untuk saat ini Ivan palevi telah dipanggil ke DISNAKER untuk mempertanyakan sebuah kejadian tersebut. Hingga saat ini belum ada kejelasan yang pasti untuk langkah selanjutnya.
Semoga akan ada kejelasan pasti mengenai kasus ini agar tidak ada lagi kerusuhan yang terjadi serta dapat terselesaikan dengan kepala dingin.
